Pesawat Terbesar Kedua Di Dunia

By |



Karakteristik umum

* Nama: Antonov 225 Mriya
* Kru: 6
* Muatan: 250.000 kg (£ 550,000)
* Dimensi Pintu: 440 x 640 cm (14,4 x 21 ft)
* Panjang: 84 m (275,6 ft)
* Lebar sayap: 88,4 m (290 ft 2 in)
* Tinggi: 18,1 m (59,3 ft)
* Area sayap: 905 m2 (9,743.7 ft2))
* Aspek rasio: 8,6
* Volume Kargo: 1.300 m3 (46.000 kaki kubik)
* Berat kosong: 285.000 kg (628.315 £)
* Max berat lepas landas: 640,000 kg
* Mesin: 6 × ZMKB Progress D-18 turbofan, 229,5 kN (51.600 lbf) masing-masing
* Panjang runway: 3.500 m (11.500 ft) dengan muatan maksimum

Performa

* Kecepatan maksimum: 850 km / jam (460 knots, 530 mph)
* Kecepatan jelajah: 800 km / h (430 knots, 500 mph)
* Range:
o Dengan bahan bakar maksimum: 15.400 km (9.570 mi)
o Dengan muatan maksimum: 4.000 km (2.500 mi))
* Service ceiling: 11.000 m (36.100 ft)
* Wing loading: 662,9 kg / m² (£ 135,5 / ft ²)
* Dorongan / berat: 0,234
Agak sulit membayangkan memang pesawat sebesar Antonov 225, yang jika dibuat perbandingan, panjangnya hampir sama seperti panjang lapangan bola, dan lebarnya pun hampir sama dengan panjangnya, bisa terbang. Tetapi memang begitulah kenyataannya, melalui ilmu fisika, kita bisa menghitung berapa daya angkat yang dibutuhkan untuk menerbangkan pesawat dengan berat kosong hampir 285 ton, serta dapat mengangkut hampir seberat dirinya sendiri 250 ton.

Antonov An-225 Mriya (Ukraina: Антонов Ан-225 Мрія) adalah pesawat kargo yang dirancang oleh Biro Desain Antonov Soviet. Pesawat ini merupakan pesawat terberat di dunia. Pada awalnya An-225 ini didesain untuk mengangkut pengorbit Buran, dan merupakan pengembangan dari pesawat sebelumnya yang telah sukses dibuat An-124 Ruslan. Nama belakang pesawat ini Mriya (Мрiя) berarti “Dream” (Inspirasi) dalam bahasa Russia.

Burung besi ini juga mampu untuk mengangkut benda besar lain. Walaupun bukan pesawat militer, tetapi pesawat ini banyak digunakan untuk kepentingan militer, karena kemampuannya untuk mengangkut kargo yang luar biasa. Pesawat ini pun kabarnya pernah mampir di Indonesia, tepatnya di Bandara Hasanuddin untuk mengantarkan pesawat Sukhoi yang dipesan oleh Indonesia.

Pesawat An-225 melakukan terbang perdananya pada 21 December 1988. Dan pada 1989 pesawat ini mulai resmi diperkenalkan pada publik pada saat Paris Air Show. Pada 1990, pesawat ini melakukan penerbangan yang disaksikan oleh publik pada saat Farnborough Air Show 1990. Setelah pembatalan program ruang angkasa Buran, satu-satunya pesawat An-225 yang dibangun, akhirnya disimpan pada musim semi 1994, dan mesinnya diambil untuk kemudian digunakan untuk An-124s. Pada tahun 2001 pesawat itu dibuat layak terbang lagi, dan membuat penerbangan comeback pada 7 Mei.

Saat ini, hanya terdapat 1 buah An-225 di dunia ini. Setelah peluncuran pesawat pertama pada 1988, pesawat kedua sebenarnya hendak dibangun, tetapi hanya dibangun secara parsial di akhir 1980an, tetapi pada akhirnya pesawat kedua ini juga belum bisa selesai
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda